Newsroom

Tinder Berikan Pengguna Lebih Banyak Kendali melalui Fitur Baru yang Memungkinkan Kamu Blokir Mantan
Sekarang, Pengguna dapat Menghindari Pertemuan Canggung Di Tinder

Jakarta, 7 Juni 2021 - Saat mencari jodoh online, hampir semua orang tidak ingin papasan dengan orang yang memiliki hubungan dekat dengan mereka, misalnya mantan pacar, teman kerja atau pun anggota keluarga. Faktanya, survei terbaru yang dilakukan Tinder menyatakan bahwa lebih dari 40% responden menemukan kembali mantan pasangan mereka di dating app. Sedangkan, 24% lainnya pernah melihat profil anggota keluarga ataupun teman kerja mereka. Dan, satu dari sepuluh orang bahkan pernah menemukan profil dosennya. Awkward. Sebagai hasil akhir, 78% dari para partisipan survei ini pun lebih memilih untuk tidak melihat ataupun dilihat oleh orang-orang yang mereka kenal di dating app. Oleh karena itu, Tinder meluncurkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk memblokir kontak kenalan pribadi langsung dari aplikasi dan mendorong mereka untuk lebih percaya diri dalam menjalin hubungan baru tanpa harus merasa canggung akibat melihat orang yang dikenal. 

Fitur Blokir Kontak (Block Contacts) baru yang memberi pengguna lebih banyak kontrol atas pengalaman mereka ini diluncurkan untuk membantu mereka memulai hubungan dengan lebih nyaman. Kalau di luar negeri, musim panas umumnya jadi musim putus, dengan alasan sesimpel ingin menikmati musim panas tanpa beban saja. Di sana hal ini bukan fenomena baru, sebanyak 63% responden survei setuju bahwa musim panas/liburan merupakan waktu terbaik untuk kembali melajang, apalagi dengan kondisi pandemi begini diprediksi akan menjadi musim “Putus Akbar”. Survei juga menunjukkan bahwa lebih dari 40% responden mempertimbangkan untuk memutuskan hubungan dengan pasangan mereka bahkan sebelum musim panas/liburan terjadi, dan lebih dari setengah responden Gen Z sudah mengucapkan selamat tinggal kepada pasangan pandemi mereka.

“Kami mungkin tidak dapat menyelamatkan kamu dari situasi canggung saat berpapasan dengan orang yang kamu kenal di coffee shop, tapi kami dapat memberi kamu kendali yang lebih besar terhadap pengalaman kamu di Tinder,” kata Bernadette Morgan, Group Product Manager, Trust & Safety di Tinder. “Kami meluncurkan Blokir Kontak sebagai fitur tambahan demi menciptakan ruang yang memudahkan para pengguna untuk menjalin hubungan baru dengan nyaman.”

Pengguna dapat mengakses Blokir Kontak melalui pengaturan profil (settings). Selanjutnya, mereka dapat memasukkan kontak yang tidak ingin mereka lihat atau yang ingin mereka hindari di Tinder. Kontak-kontak ini tidak akan ditampilkan sebagai potensi match walaupun sudah terdaftar di Tinder atau pun jika nantinya akan mengunduh Tinder dengan nomor yang sama. Berdasarkan hasil uji coba di India, Korea Selatan, dan Jepang, pengguna yang memanfaatkan fitur Blokir Kontak ini sudah ngeblok sekitar puluhan kontak di Tinder. 

 

CARA KERJA

Menavigasi Blokir Kontak sangatlah mudah. Ada dua cara: 

 

Opsi 1: Unggah daftar kontakmu

Buka akses kontak dari ponselmu ke Tinder dan pilih kontak yang ingin diblokir:

  1. Buka Tinder dan ketuk ikon profil
  2. Masuk ke “Pengaturan” atau “Settings”
  3. Geser ke atas dan pilih “Blokir Kontak”
  4. Izinkan Tinder untuk mengakses kontak
  5. Di dalam tab “Kontak”, pilih orang yang ingin kamu hindari
  6. Ketuk “Blokir Kontak”

 

Opsi 2: Tambahkan kontak secara manual

Jika kamu tidak ingin mengunggah kontakmu ke Tinder, atau jika kamu ingin memblokir kontak yang tidak ada di daftar kontakmu, bisa juga dilakukan secara manual:

  1. Ikuti langkah 1 - 3 di atas
  2. Lalu, ketuk ikon “+” di sisi atas layar
  3. Masukkan info kontak orang yang dimaksud lalu pilih “Selesai”

Kontak yang diblokir tidak akan menerima notifikasi bahwa dia sudah kamu blok dan pemblokiran kontak tidak akan memengaruhi match yang sudah terjadi ataupun daftar chat.

 

###

TENTANG TINDER

Tinder diperkenalkan di sebuah kampus pada tahun 2012 dan merupakan aplikasi terpopuler di dunia untuk bertemu orang baru. Dapat diakses di 190 negara dengan 40+ bahasa, Tinder merupakan aplikasi non-gaming berpenghasilan terbesar secara global. Tinder telah diunduh lebih dari 430 juta kali dan telah menghasilkan 60+ miliar match